February 15, 2014

Menjadi Bapak Anak Terbuang

Bill Wilson adalah pendeta yang terkenal dengan buku karangannya berjudul Anak Siapakah Ini?. Saat menulis bukunya, ia telah melayani sebanyak lebih dari 20.000 anak setiap minggu dalam program-program sekolah minggunya. Kunci dari keberhasilan pelayanannya adalah kunjungan pribadi yang ia lakukan bersama staf dan relawannya. Ia menyatakan bahwa setiap anak yang hadir dalam sekolah minggu mendapatkan kunjungan pribadi paling tidak seminggu sekali. Mobilitas yang luar biasa!

Bill melayani di kawasan Brooklyn yang terkenal beringas. Namun, Bill Wilson bertahan atas semua tentangan yang ia hadapi dan melakukan perubahan di sana. Gereja yang ia bangun dan gembalakan, Gereja Metro, mendapat penghargaan sebagai Gereja Terbaik oleh majalah Guidepost yang dipimpin oleh Norman Vincent Peale.

Kita mungkin tak sama -- dan tak perlu menjadi sama -- seperti Bill Wilson: melayani di daerah kumuh dan penuh kriminalitas. Namun, seperti apa yang selalu dinyatakan Bill, dunia sekitar kita memiliki kebutuhan setiap saat; panggilan kita ditentukan dari sebuah kebutuhan yang harus dipenuhi dalam suatu masyarakat.

Di tengah ketiadaan panutan di bangsa ini, rasanya banyak orang perlu bapak rohani karena membutuhkan bimbingan untuk menjadi lebih dewasa menghadapi kehidupan. Bill Wilson mampu tampil sebagai bapak bagi puluhan ribu anak walaupun ia tak menikah. Bagaimana dengan kita: maukah kita menjadi bapak (juga ibu) bagi orang lain yang memerlukan perhatian kita? -- Sidik Nugroho

"Kita hidup dengan apa yang kita peroleh, namun kita memperoleh kehidupan dengan apa yang kita beri."
~ Winston Churchill ~

No comments:

Post a Comment

Note: Only a member of this blog may post a comment.